"Perut Terasa Mual setelah Makan"
Rasa mual setelah makan dapat menjadi sebuah tanda-tanda dari
gangguan (sakit) yang lebih serius. Mual adalah suatu kondisi yang
merujuk pada perasaan tidak nyaman sebelum muntah, tetapi tidak selalu
menyebabkan muntah. Mual setelah makan bisa disebabkan karena berbagai
keadaan, misalnya makan makanan tertentu, makan makanan yang
terkontaminasi dan juga makan terlalu cepat dll. Hal ini bisa terjadi
baik pada anak-anak maupun orang dewasa.
Jika rasa mual terus berlanjut maka sebaiknya segeralah ke dokter
untuk mengetahui penyebab dan penanganannya. Mual seringkali terkait
dengan beberapa penyakit lain baik itu ringan atau serius.
Beberapa Penyebab Mual Setelah Makan
1. Kandungan makanan
Kandungan makanan dapat juga menjadi penyebab, beberapa bahan
makanan yang tidak sesuai untuk beberapa orang dan menyebabkan
pencernaan makanan yang tidak berjalan baik.
2. Pola makan
Mengkonsumsi makanan dengan cepat-cepat dapat menyebabkan rasa mual
setelah makan. Makanan berat dan berlemak juga cenderung membuat orang
mual sehabis makan. Pada beberapa orang, mual juga dapat terjadi karena
makan terlalu sering.
3. Keracunan makanan
Mual bisa disebabkan karena keracunan makanan, alergi makanan atau,
dalam kasus tersebut, penderita juga mungkin mengalami sakit kepala,
tubuh sakit, demam, diare, sakit perut atau kram dan muntah. Orang tua
dan anak-anak sangat rentan mengalaminya.
4. Gerd (gastroesophageal reflux disease)
gastroesophageal reflux disease (gerd) kondisi yang dapat
menyebabkan kondisi dimana berlebihannya tingkat dari asam lambung yang
menyebabkan mual setelah makan. Beberapa gejala-gejala tersebut dapat
dikontrol oleh antasida.
5. Penyumbatan Di Usus Kecil
Sebuah penyumbatan di usus kecil adalah penyebab paling serius
merasa mual setelah makan dan biasanya segera membutuhkan perhatian
medis. Karena dapat menyebabkan penumpukan racun dalam aliran darah.
6. Sakit Kandung Empedu
Orang-orang, yang menderita penyakit kandung empedu, terutama pada
tahap awal, mungkin mengalami mual setelah makan. Biasanya, gejala awal
tampak saat orang tersebut makan makanan yang berminyak atau lemak
tinggi.
7. Penyakit Crohn (Pengikisan Pada Usus)
Pada beberapa individu, penyakit crohn atau penyakit mangkuk mungkin
akan rentan terhadap mual setelah makan, gejala yang lebih umum
lainnya dari kondisi peradangan usus termasuk diare kronis dan kram
perut.
8. Gejala hamil
Pada semester pertama kehamilan, rasa mual setelah makan adalah
sangat umum. Bisa dikatakan salah satu tanda kehamilan adalah rasa mual
setelah makan.
Penanganan Mual Setelah Makan
Tips Pencegahan Mual
|
Cara Singkat Mengatasi Mual:
Jus Buah
Biasakan minum satu gelas jus buah setiap hari juga pada saat mengalami rasa mual.
Biasakan minum satu gelas jus buah setiap hari juga pada saat mengalami rasa mual.
Jahe
Jahe adalah obat efektif untuk mual setelah makan. Minum jus jahe sebanyak 5 Milimeter dicampur dengan 10 Milimeter madu dapat mengatasi Mual
Jahe adalah obat efektif untuk mual setelah makan. Minum jus jahe sebanyak 5 Milimeter dicampur dengan 10 Milimeter madu dapat mengatasi Mual
Teh
Minum teh biasa, teh lemon, teh hijau atau teh herbal dapat membantu mengontrol rasa mual.
Minum teh biasa, teh lemon, teh hijau atau teh herbal dapat membantu mengontrol rasa mual.
Pepermint
Untuk mengatasi mual setelah makan, kunyah permen karet peppermint atau mengisap permen rasa pepermint.
Untuk mengatasi mual setelah makan, kunyah permen karet peppermint atau mengisap permen rasa pepermint.
Pijat Refleksi
Pijat pergelangan tangan dapat mencegah dan mengurangi mual. Titik tekanannya terletak sekitar 2 jari dari telapak tangan bagian bawah. Gunakan jari tengah dan telunjuk untuk mengukurnya pada pergelangan tangan Anda. Pijat titik tadi menggunakan ibu jari, lakukan selama 2 sampai 3 menit, dengan tekanan sedang.
Pijat pergelangan tangan dapat mencegah dan mengurangi mual. Titik tekanannya terletak sekitar 2 jari dari telapak tangan bagian bawah. Gunakan jari tengah dan telunjuk untuk mengukurnya pada pergelangan tangan Anda. Pijat titik tadi menggunakan ibu jari, lakukan selama 2 sampai 3 menit, dengan tekanan sedang.